Tentang alasan mengapa penyihir hitam tidak dapat bersatu dengan penyihir putih, mungkin Liza bisa menebak kalau itu ada kaitannya dengan cerita Nicolas dari zaman abad pertengahan itu.
"Berkaca pada kejadian Nicolas dan Tisya itu, harusnya kau mengerti kalau mustahil bagi penyihir hitam bersatu dengan penyihir putih."
Liza memutar bola matanya jengah. "Sudah kubilang, Dad. Aku tidak menyukainya dan aku juga tidak punya rencana untuk menyukai pria yang jelas-jelas mesum itu! Aku yang selama ini selalu menjaga diriku, mana mungkin menyukai pria yang suka jajan wanita diluar sana? Aku juga tahu bagaimana harus memilih pasangan yang benar, Dad. Dan itu bukan dia!"
"Bagus kalau kau punya pemikiran logis yang seperti itu, dan itu memang pemikiran yang sudah benar. Tapi kau juga harus bisa mensinkronkan pikiran dan ucapanmu itu dengan hatimu, karena akan percuma jika mereka tak sejalan. Kau akan dilanda kebingungan," peringat Tuan Anthony tegas.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com