webnovel

Murkanya Traidor kepada Yang Maha Kuasa

Pasca negosiasi panjang yang melelahkan dan juga menyakitkan Traidor juga Adera, akhirnya berakhir juga setelah Adera memutuskan untuk menyetujui tawaran Nicolas.

Karena cintanya yang sungguh besar kepada Traidor itulah, Adera berani mengorbankan nyawanya agar sang suami tetap hidup. Karena Adera tak sanggup melihat penyiksaan demi penyiksaan yang terus dilakukan oleh Nicolas terhadap Traidor, dan itu semua karena dirinya.

Tapi meski begitu, keputusan itu tentunya masih ditentang kuat oleh Traidor suaminya.

"ADERA!!"

Suara Traidor yang sangat besar pun akhirnya keluar. Kali ini bukan untuk memohon-mohon seperti sebelumnya, melainkan terdengar seperti orang yang mengamuk. Seketika itulah Adera merasa merinding. Dan percaya atau tidak, Nicolas juga ikut merinding--walau hanya beberapa detik.

Tak hanya itu saja, Nicolas juga merasakan hawa kemarahan itu begitu panas, keluar dari tubuh Traidor. Dan hal itu sontak membuat Nicolas bergidik dan refleks membalikkan badan.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo