webnovel

Menolak

"Kamu enggak usah bohong sama aku. Seekarang kamu lagi deketin Dirga, Dirga yang terkenal itu, kan? Kenapa kamu? Baper sama dia?" tuding Harry yang membuat alis Lita berkedut.

"Kamu ngomong apaan sih?"

"Kamu enggak usah bohong. Aku lihat kamu Deket sama Dirga tadi di cafe."

"Aku enggak paham apa yang kamu omongin. Aku kasih tahu, ya sekarang aku di rumah Mbak Annisa. Aku belum selesai serah terima jabatan sama Mbak Annisa. Karena ini pertama kali jadi personal asisten aku masih kerepotan." Ungkap Lita berbohong. Dan ia terkejut kenapa kebohongan itu mengalir dengan mudah di bibirnya.

"Sampe nginep?" selidik Harry lagi.

"Ya, karena ada project." Sahut Lita lagi, tentu saja masih berbohong.

"Terus kenapa aku hubungi kamu dari tadi enggak bisa? Ngapain kamu di sana? Kalo emang sama Mbak Annisa, mana coba Mbak Annisa nya, aku mau ngomong sekarang juga.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo