Pov Chot dan Yohans
"Beb, tempat ini aku sangat menyukainya."
Kulihat Yohans terus tersenyum dan memandang wajahku, tapi kutahu dari pandangannya itu tampaknya dia sedang menyusun trik untuk kembali membuatku menggila.
"Beb, ada apa?" tanyaku pada Yohans.
"Sayang, apa kau sudah pernah melakukan hubungan intim dengan seseorang?"
Hatiku tersentak mendengar pertanyaan Yohans yang tiba-tiba padaku. Aku mulai salah tingkah, tatapannya kini berubah menjadi kian tajam.
"Kenapa kau gusar?" tanya Yohans.
Aku semakin gugup tapi tetap berusaha tenang. Entah aku harus menjawab dengan jujur atau berbohong padanya kali ini, bahwa aku sudah tidak suci lagi.
"Jika aku mengatakan dengan jujur apa kau akan mengakhiri hubungan ini?"
"Tsk, kenapa berpikir pendek seperti itu?"
Aku mengatup bibirku. Selama kami menjalin hubungan, Yohans selalu setiap dan berkata jujur dalam setiap ucapannya meski berujung membuatku cemburu.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com