webnovel

Di Luar Dugaan

"Tentu saja," sahut Ylus. "Memangnya untuk apa lagi?"

"Kau tahu dia sedang mengandung benih dariku bukan?"

"Ya, sudah cukup jelas buatku," ujar Ylus dembari mengusap-usap dagunya. "Tapi kau tenang saja, Akoman. Aku tidak akan menyetubuhi liang peranakannya. Cukup dengan mulut dan lubangnya yang lain."

Aka Manah menghela napas dalam-dalam. Lagi pula, tidak ada aturan di Bumi ini bagi seorang iblis untuk tidak bisa menyetubuhi siapa pun yang diinginkan.

Ia melirik pada Pharas, si Ratu Alkonost jelas mengisyaratkan ia keberatan dengan permintaan Ylus tersebut dari gerakan bola matanya saja.

"Kau tahu aku tidak mungkin menolak permintaan dia bukan?" ujar Aka Manah pada Pharas.

"Mari, Pharas," kekeh Ylus seraya menarik bahu si Ratu Alkonost tersebut. "Lubangmu pasti lebih nikmat dibanding Alkonost lainnya. Kau adalah seorang ratu."

"Kau menjijikkan!" dengus Pharas namun ia tidak bisa melakukan apa pun dengan hal itu, dan terpaksa mengikuti langkah Ylus.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo