Clara Dimitrova tertawa-tawa mendengar ucapan Ardha Candra itu, begitu juga dengan yang lainnya di sana sementara Ardha Candra sendiri hanya bisa menunduk dan menggaruk-garuk kepala.
"Hei," ujar Clara. "Apakah ini tidak aneh?"
"Aneh?" ulang Ardha Candra. "Apa maksudmu itu?"
"Pedangmu itu tidak menghilang," kata Clara. "Apakah itu berarti masih ada makhluk siluman yang lainnya di sekitar sini?"
"Eeh…?!" Ardha Candra akhirnya menyadari juga hal tersebut. "Kau benar!"
Sontak pria tersebut langsung bersiaga, begitu pula dengan Surya Admaja dan Clara Dimitrova.
Para polisi yang berada di dekat mereka seketika pun kembali mencabut pistol masing-masing dan langsung mengawasi ke berbagai arah.
"Kau yakin mereka masih ada di sekitar sini?" tanya Surya Admaja pula.
"Entahlah…" ujar Ardha Candra. "Biasanya, pedang ini akan langsung menghilang jika sudah tidak ada lagi ancaman dari makhluk-makhluk sialan itu."
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com