webnovel

92| Kejanggalan

Hujan mulai reda, hanya menyisakan rintik-rintik hujan disertai jalanan yang dipenuhi genangan air dan licin. Di gedung terbengkalai, Dimas sedang duduk di sudut bagian dalam gedung yang digunakan sebagai tempat tinggal Natalie yang tak memiliki rumah.

Dimas menemani Natalie, berbagi kehangatan bersama gadis kecil itu melalui genggaman tangan mereka yang saling bertautan. Ditambah dengan sebuah payung yang terbuka tepat di depan keduanya, menghalangi dinginnya air hujan yang terciprat lantaran mengguyur isi gedung terbengkalai tersebut.

Hanya bertahan selama beberapa puluh menit dengan dua hal itu, Dimas dan Natalie tidak merasa kedinginan. Sebaliknya, selama waktu itu pula, mereka menghabiskan waktu saling bercerita satu sama lain tentang kehidupan masing-masing yang mereka alami.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo