"Apa masih ada lagi pertanyaan yang akan anda lontarkan dan yang berpotensi menyudutkan saya?!" tanya Rasty.
Dan Raisa hanya terdiam, dia masih melihat Rasty dengan tatapan yang tajam, dia tahu Rasty sedang berbohong, tapi dia tidak membongkar rahasianya sekarang, meski dia sudah hampir mengetahuinya semuanya, tapi belum saatnya, karna dia tidak ada bukti yang cukup kuat.
"Kalau tidak ada lagi yang di tanyakan, saya permisi, Ibu Kepala Sekola yang terhormat!" tukas Rasty.
Lalu Rasty pun pergi meninggalkan ruangan kepala sekolah itu.
"Benar kata, Bu Vivi, aku benar-benar harus berhati-hati kepadanya," gumam Raisa.
Rasty sudah benar-benar semakin berbahaya, dia sudah sama jahatnya dengan Nindi.
Padahal Raisa sempat percaya dengan Rasty yang sebelumnya sempat terlihat akan berubah.
Dia pikir setelah itu Rasty akan berubah dan tidak akan lagi berbuat jahat kepada dirinya dan keluarganya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com