webnovel

Menunggu Pernyataan Perasaannya

Setelah keadaan Larisa kembali membaik Alex mengantarkan Larisa pulang ke rumahnya.

***

"Eh, Larisa, Nak Alex. Baru saya mau ke sana tapi syukurlah, kalian sudah pulang," tukas ibunya Larisa.

 

"Iya, Bu. Larisa sudah tidak apa-apa kok." Tukas Larisa.

 

"Yasudah kalian duduk dulu, biar Ibu buatkan teh air hangat." ucap ibunya Larisa.

 

Dan saat itu Alex pun menceritakan bahwa, Larisa pingsan akibat Brian yang datang dan hampir menculiknya.

Tentu sebuah berita yang terdengar menakutkan bagi Larisa. Karna seperti yang dia ketahui bahwa beberapa hari yang laku Brian hampir memperkosanya dan karna hal itu, sudah jelas Brian hendak menculik dirinya karna ingin melancarkan niat bejatnya itu lagi.

 

"Aku tidak habis pikir, ternyata hukuman dari sekolah tidak membuatnya jera. Justru dia di skors malah membuatnya semakin leluasa untuk melukaiku di luar sekolah," tutur Larisa dengan wajah yang khawatir.

 

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo