BOOK 1 = 48 RASA PENASARAN ZACH

Hal yang membuat Aza menyesal dan membawa Aleta ke rumah sakit.

Aza pulang. Dia ke apartemennya sendiri yang digunakan sehari-hari dan melempar kunci mobil ke temannya, Zach.

"Tangkap!" kata Aza.

Zach yang masih main game sambil mager makan keripik kentang pun gelagapan menangkapnya. "Hei, kau ini sudah gila ya?" lelaki itu memang sudah terbiasa menginap di rumah Aza sebagai teman sekampus akrab sejak mereka bertemu.

"Hahaha… terserahlah. Pokoknya aku mau tidur dulu," kata Aza. "Jangan bangunkan kecuali ada kiamat ya. Pakai saja mobilku kalau mau keluar."

"Bodoh…"

Aza hanya tertawa dan ngeluyur ke tempat tidur.

Awalnya Zach tidak peduli dengan temannya yang satu itu. Sampai dia mencium aroma zat-zat kimia cukup kuat dari kunci itu. "Hei, Za? Kamu baru saja praktikum atau apa?" tanyanya penasaran. Joystick game sampai diletakkan begitu saja di lantai.

"Praktikum? Tidak juga," sahut Aza dari dalam. "Kenapa memang?"