Hari ini adalah hari pertama Makoto bekerja. Kalimat itu seakan menjadi motivasi Naoki bangun lebih pagi dan menyiapkan semua keperluan Makoto. Termasuk bekal makan siang. Ia sedang asik memotong sosis sapi menjadi bentuk gurita, meletakkannya dengan rapih di antara ubi rebus dan burger, Naoki bersiul dengan hasil kerjanya, lalu kembali sibuk dengan sup miso yang masih ada di atas kompor.
Makoto datang sambil mengencangkan dasinya, pandangannya tertarik pada kotak bento di atas meja. Ia tertegun dengan wajah datar.
"Naoki ini..?" Makoto tak ingin protes sebenarnya tapi melihat bagaimana tampilan isi kotak makan siangnya, membuat Makoto mau tak mau bertanya pada si pembuatnya.
"Bekal makan siang aniki, tentu saja kan?" jawab Naoki tanpa menoleh.
"Iya aku tahu, tapi ini.." lagi-lagi ia tak berani melanjutkan protesnya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com