Xavier menoleh kearah Ashraf yang baru saja memukulnya. Setelah itu Xavier mengelus-elus kepalanya.
"Oh iya, Mikha. Ngomong-ngomong kamu kalau tidur kebo juga ya? buktinya kamu gak kerasa apa-apa pas tidur," cakap Ashraf dengan polosnya. Mendengar cakapan Ashraf membuat Mikha murka. Ia menatap Ashraf yang kini sedang berpikir-pikir.
"Apa katamu?!" ujar Mikha yang kini berapi-api.
"Kamu kalau tidur kaya kebo," jawab Ashraf dengan santainya. Tak lama setelah itu....
Bughh....
Mikha pun meninggalkan Ashraf setelah melayangkan bogem mentah nya tepat di wajah Ashraf. Ashraf hanya pasrah menerima nasib yang pahit. Xavier menatap kearah Ashraf yang baru saja kena bogem mentah oleh Mikha. Setelah itu Xavier tertawa terbahak-bahak dihadapannya Ashraf.
Usai tertawa, Xavier menepuk-nepuk punggung Ashraf serta mengelus-elus nya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com