Sebuah meja berbentuk persegi panjang menjadi pembatas duduk di antara keduanya. Pria muda itu tak henti-hentinya menatap ke arah sepiring daging panggang enak yang aromanya mulai menusuk dan menari-nari di dalam lubang hidungnya. Jamuan yang begitu istimewa jika hanya diukur dari kedatangannya saja. Daniel bukan orang yang penting Ia hanya prajurit rendahan yang masih amatiran jika dibandingkan dengan talenta dan keahlian dari Mr. Owl. Sebenarnya Ia hanya perlu disambut dengan semangkuk sup hangat saja pagi ini sudah membuat hatinya lega. Tandanya, Daniel diterima dengan baik di tempat ini. Mr. Owl benar-benar menjadikan dirinya sebagai anak didik di bawah perlindungannya selepas Daniel memutuskan untuk bergabung dengannya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com