"Kau melupakan mimpi dan ambisi, apa yang membuatmu yakin akan hal itu? Indira yang aku kenal adalah gadis ambisius yang gila. Dia akan berjalan ke depan untuk mendapatkan keinginannya, apapun risiko dan halangan yang melintang."
Indira tersenyum tipis. "Aku sedang mengejar ambisi ku sekarang. Ambisi itu ada di Indonesia. "
"Apa yang kau kejar?" tanyanya. Membuat Indira kembali diam dalam sejak.
Gadis itu menaikkan kedua sisi bahunya. "Lihat saja. Aku pasti mendapat ambisi itu."
"Diriku?" tanya Leo kembali menyahut. "Ambisi itu, ambisi yang sedang kau katakan ... apa itu diriku?" tanyanya memperjelas. Kini sukses membuat Indira benar-benar diam. Gadis itu mulai meletakkan perlahan-lahan sendok yang ada di dalam genggamannya. Sumpah demi apapun, Indira tak menyangka Leo menyadari hal itu. Ia benar-benar pandai menyembunyikan semuanya di balik wajah tampan yang dimiliki olehnya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com