webnovel

Liburan singkat di tengah hukuman

Di sebuah kamar mewah dengan kondisinya yang porak poranda. Baju berserakan, terlempar ke setiap sudut ruangan. Jangan tanyakan apa yang telah terjadi. Suhu lembab yang masih terasa penas, aroma khas yang begitu menggairahkan bahkan menyeruak ke segala sisi.

Dalam kondisi letih, dua sosok pria nampak bergumul memberantaki ranjang. Setelah perdebatan panjang lebar mengenai perbuatan Melisa yang terlalu fatal tak kunjung menemui titik temu. Arka yang masih bersikeras memberikan pembelaan pada sang kakak, secara bersamaan seperti mengabaikan begitu saja kepeduliannya yang membuat sang dominan murka, merojok lubang anal milik prianya bertubi-tubi. Beberapa kali klimaks dengan memuntahkan laharnya ke dalam tubuh Arka sampai meluber.

Suara desahan yang bersahutan dengan bunyi erotis persenggamaan mereka seketika sunyi sampai beberapa jam lalu berakhir.

Sepanjang malam, hingga sinar matahari yang melewati celah tipis kaca yang hanya tertutupi gorden tipis menjadi pengganggu.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo