Malam Penuh Darah
Malam itu suara dentuman samar membuat para pasukan patroli terusik. Suasana yang tadinya santai berubah menjadi sangat mencekam.
"Lapor…! Kami belum bisa melihat target. Bagian utara masih aman."
"Lapor…! Bagian selatan terlihat kosong."
"Lapor…! Bagian barat terpantau aman…"
"Lapor…! Tidak terdeteksi musuh di bagian timur."
Laporan secara serentak diterima komando pusat patroli. Honggar pun masuk ke dalam ruangan komando. Ia melihat kesibukan orang-orang yang bertugas di ruangan komando.
"Bagaimana bisa robot-robot itu belum terlihat…!?"
"Apa yang terjadi…?"
Pimpinan ruangan komando pun langsung menyambut kedatangan Honggar. Orang-orang kuat di pos 1 sudah pasti terusik karena suara dentuman yang muncul.
"Ah, bos…"
"Laporannya?"
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com