Monster Terkuat
Adelin tidak bisa berhenti gemetar ketika melihat betapa besar sosok pria yang ada di depannya. Seolah adelin tidak bisa mengenali sosok yang selama ini selalu diikuti olehnya, ia tidak pernah tahu sosok rigma bisa terlihat seperti monster.
"Bajingan…!"
"Hentikan tuan kortaf…! Anda bis-..."
*slash…*
Kedua tangan kortaf terpotong sebelum bisa mengeluarkan sihirnya, bahkan adelin tidak bisa melihat gerakannya sama sekali. Saat itu adelin merasakan keputusasaan sekaligus bersyukur karena kemampuan rigma memang berada jauh di atasnya.
"ARGH… AAAAA…. Tanganku…!!"
"Apa kau tahu…? Aku ini dalam pertempuran sesulit apapun… hanya mengeluarkan sekitar 80% dari total kemampuanku… jadi… saat aku mengerahkan seluruh kemampuanku seperti ini… bahkan orang yang selalu berada di dekatku sekalipun… pasti akan menyebutku monster…"
"Sialan… tanganku…!! Adelin…! Beri aku waktu… lawan bocah bertopeng ini… aku harus memulihkan tanganku…!"
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com