webnovel

Kegalauan Wanita

Dini : Hadiah

Aku pulang seperti biasa menuju apartemen tuanku sambil membawa belanjaan dari supermarket. Tuanku sering sekali bepergian tanpa diriku, padahal aku sebagai senjata hidup akan lebih berguna saat bersama dengannya. Aku terus berjalan hingga sebuah retakan dimensi terbuka dan menghalangi jalanku. Orang-orang berlarian karena takut dengan monster dimensi yang akan keluar dari retakan dimensi. Seperti biasa polisi juga harus menunggu kedatangan unit khusus mereka untuk melakukan penanganan.

"Wraaa…!"

"Hyaaa…! Monsternya keluar…!!"

"Aaaa…."

Orang-orang semakin panik dan menjauh ketika melihat monster yang penuh dengan tentakel di tubuhnya. Struktur tubuhnya hampir menyerupai manusia, tapi wujudnya sangat jauh dari bentuk manusia.

"Etranger…!!"

"Kau…"

"Haa…!?"

"menghalangi…!"

*sring…*

Aku yang tidak sabaran pun membentuk bilah sabit besar dengan tangan kananku sambil menatap sang monster dimensi.

"ETRANGER…! MATI…!"

*slash slash slash slash…*

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo