Perburuan Dimulai
Pagi hari yang sejuk di Ibukota terasa saat rigma bersama 12 etranger kelas spesial mempersiapkan peralatan. Rigma hanya menggunakan jas hitam dengan lapisan zirah rantai di bagian dalamnya. Sepatu kulit dan celana jeans biru dengan ikat pinggang berwarna hitam menghiasi tubuh bagian bawah rigma. Semua peralatan rigma terlihat sederhana, namun semua peralatannya dilapisi energi jiwa yang sangat tebal.
"Hmmm…?"
Amir mendekati rigma karena penasaran dengan apa yang ia lihat ketika menyiapkan peralatan.
"Rigma…"
"Iya… ada apa...?"
"Dari mana kau dapat equipment sebagus itu…?"
"Oh… jadi kamu bisa melihat pancaran energi jiwa…?"
"Yaa… aku bisa melihatnya samar-samar… tapi beda cerita untuk peralatan yang kau kenakan…"
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com