Cukup lama Vania berada di rumah Yura untuk berbincang-bincang dengan Viona. Karena keduanya sama-sama sudah tidak canggung lagi, maka baik Viona maupun Vania sendiri pun merasa sudah sangat dekat satu sama lain. Dan hal ini tentu saja membuat Justin sangat senang karena baik mamanya ataupun pacarnya itu sama-sama mau saling mengerti satu sama lain. Justin benar-benar tidak akan menyangka bahwa Vania akan sedekat ini dengan Mama nya.
Dan tanpa terasa hari sudah beranjak semakin siang, hingga jam saat ini sudah menunjukkan pukul 2 siang. Justin pun mengantarkan Vania untuk pulang ke rumahnya, bahkan sampai mengantarkan ia tepat di depan pintu rumah pacarnya tersebut.
"Kamu tuh ngapain sih repot-repot nganterin aku sampai ke rumah segala. Rumah aku itu cuman tepat di depan rumah tante kamu, kesannya kayak aneh banget kamu nganterin aku pulang segala," ucap Vania pada Justin yang saat ini berdiri di hadapannya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com