Aku tidak tahu apa yang akan dilakukan oleh Zero karena sekarang dia mengajak kami pergi ke halaman belakang rumah. Karena penasaran, aku mengikutinya tanpa protes sehingga kini di sinilah kami berada. Di halaman belakang rumah Zero.
"Zero, apa yang sedang kau rencakan?" tanyaku berbisik pelan di dekatnya. Aku berharap dia tidak merencanakan sesuatu yang akan merugikan kami berdua.
"Aku akan memberitahu mereka tentang kebenaran."
"Kebenaran? Kebenaran apa maksudmu?"
"Kau akan mengetahuinya sebentar lagi," ucap Zero sambil mengulas senyum, membuatku semakin penasaran dibuatnya.
Setelah itu, Zero pun maju ke depan, meninggalkanku yang berdiri tak terlalu jauh dari Canela dan Judith.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com