Gilang meraih sesuatu yang sepertinya ditinggalkan pemuda pirang tadi. Sebuah benda yang terbuat dari belasan butir batu giok sebesar kelereng, yang disatukan menjadi sebuah gelang menggunakan benang elastis.
"Ini gelangnya siapa, Joon?" Gilang menunjukkan gelang giok ke arah Joon.
Mata Joon mendelik melihat gelang giok itu. Jiwa gembelnya langsung meronta.
"Huwow! Ini sungguhan giok asli, Lang? Bisa kaya kita kalau ini dijual," pekik Joon, terkagum-kagum.
Sepertinya, Joon kembali menjadi remaja yang mata duitan. Selama tinggal bersama Takeyuki dulu, sebenarnya pernah terlintas di kepalanya untuk mencuri beberapa benda berharga milik Keluarga Akiyama dan membawanya pulang ke Indonesia.
Namun, ia belum sempat melakukan niat jahat itu karena sebelum pulang ke Indonesia, ia malah tinggal di rumah sakit. Dan Fujiwara dan mengajak Joon ke rumah otousan-nya lagi setelahnya. Jadi, gagal sudah mencuri benda milik Keluarga Akiyama.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com