"Oi, kunyuk! Katanya tadi kakimu patah, hah?!" teriak Jaya saat melihat putranya keluar dari mobil dengan tergesa.
Sesaat Joon berbalik dan berucap, "Sudah sembuh seketika saat melihat cewek cantik, Ayah. Jadi, Ayah tak perlu khawatir," lirih Joon.
Joon kembali berjalan menghampiri perempuan yang masih terduduk di depan mobil papanya. Ketika sudah sampai di depan perempuan itu, Joon membungkukkan tubuh. Tangannya terulur ke arah gadis itu.
"Biar kubantu Anda berdiri, Kak," tawar Joon disertai senyum manisnya.
Gadis itu mendongak. Setelah tercenung beberapa saat, akhirnya ia meraih uluran tangan Joon.
"Terima kasih," ucap perempuan itu lembut, membuat Joon semakin gemas melihatnya. Perempuan itu terlihat begitu imut di mata Joon.
"Apa Anda tak apa-apa, Kak?" Joon menahan lengan perempuan itu saat ia melihat perempuan itu kehilangan keseimbangan karena high heels yang dipakai patah. Untung saja Joon memiliki refleks yang bagus. Jadi, perempuan itu tak sampai jatuh.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com