'Pengakuhan cintaku di musim panas terlihat sangat sakral, canggung, dan membuat hatiku tak tenang ....'
'Kini saatnya aku mulai menata masa depan, terutama nasib perusahaanku dan Ayami.'
'Memang, sih. Sekarang sudah musim gugur dan kami berdua mencoba untuk menjalin cinta berdasarkan kepercayaan dan kesetiaan tidak untuk pacaran. Terlebih lagi, jika Ayami punya pacar, itu akan mempengaruhi pekerjaannya. Begitu pula denganku yang direktur pekerjaan ini.'
Fuyuki merenungkan semua itu dengan tiduran bersantai di sofa yang ada di klub Paramistic di pagi hari. Sekolah masih sepi ....
Dia adalah ketua OSIS yang punya banyak kunci untuk membuka ruangan-ruangan klub di sekolah ini.
'Apakah aku berangkat tidak terlalu pagi, ya?' pikirnya sembari menatap langit biru dari balik jendela kaca di ruangan klub.
Ditemani dengan Tsurara yang masih asyik bermain game.
****
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com