Alan tersenyum dan mengecup tangan Berli "fokus saja pada pernikahan kita. Aku tidak ingin hal lain mengganggu pikiran mu. Aku disini, dan akan selalu berada disamping mu"
"Alan" mata Berli kembali berkaca-kaca, membuat Alan terkekeh.
"Kenapa kamu malah menangis. Kalau kamu menangis terus bisa-bisa riasan wajah mu benar-benar tidak beraturan"
"Alan" Berli memukul bahu Alan.
Karyawan gedung mengetuk pintu mereka, dan tak lama masuk kedalam untuk memberitahu jika mereka harus segera melaksanakan prosesi pernikahan.
Alan mengangguk dan segera membawa Berli untu keluar "kamu cantik sekali"
"Aku tau," sahutnya dengan lirih.
Alan tersenyum, beberapa karyawan gedung langsung masuk kedalam, dan mengiringi mereka.
Loli langsung meminta pada orang tuanya agar dia bisa menjadi pengiring pengantin nanti. Mendengar permintaan Loli jelas Jefry senang dan mempersilahkannya.
Haruka dan Loli terlihat langsung senang segera bersemangat menyusul Berli dan Alan.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com