(Choon-hee POV)
Beberapa saat mengobrol dengan Nyonya Douglas memang tidak cukup nyaman, aku hanya merasa sangat rendah saat harus berada berdampingan dengan wanita yang sangat elegan ini. Apalagi berada di kamarnya yang aku rasa, Satu barang di kamarnya bisa menghidupi diriku selama setahun, jadi bayangkan saja barangnya di kamar ini begitu banyak dan mewah.
Bisa berapa puluh tahun hidupku tanpa perlu bekerja? Luar biasa memang, keluarga Douglas tidak di ragukan lagi kekayaannya.
Ketukan pintu membuat diriku dan Nyonya Douglas menengok secara bersamaan.
Nyonya Douglas sudah Bangun dari tempat duduknya dan melangkah membuka pintu, ternyata di depan sana ada Edwards yang sudah berjalan masuk.
"bagaimana Nak?." Tanya Anne, dia menutup pintunya lagi dan mengikuti langkah kaki Edwards yang ternyata memilih untuk duduk di sampingku.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com