Surat Perjanjian

Gadis kecil itu tidak hanya tidak mengikuti kata-katanya, tetapi dia bergerak sedikit demi sedikit, bibirnya mendekati mata Geovano dan berkata, "Kak Geovano juga memiliki mata biru, seperti laut, sangat indah!"

Geovano ditangkap olehnya. Dia sangat tidak nyaman, dia berkata, "Apakah kamu selalu berfikir bahwa semua hal yang kamu lihat itu cantik ?"

Gadis kecil itu menggelengkan kepalanya, "Aku hanya mengatakan cantik ketika aku melihat hal-hal yang indah!"

Geovano: "..."

Gibran keluar. Di belakang kamar putri Revinda, pelayan yang mengikuti ragu-ragu dan berkata: "Tuan, ada yang ingin saya katakan, tapi saya tidak tahu apakah saya harus mengatakannya."

Gibran berhenti, "Munir, Anda adalah seorang lelaki tua di kastil. Jika Anda ingin mengatakan sesuatu, Anda tidak perlu memperkirakan sebanyak itu. "