webnovel

tidurlah di sampingku

Abraham sedang mengobrol di telepon sambil menikmati cuaca dingin di balkon kamar Chi, dia menyimpan satu tangan di saku celana, wajahnya terlihat begitu tenang dan nyaman, sesekali Chi melirik dan dia terpana dengan wajah Abraham yang sudah lama tak ia lihat.

Di satu sisi, Dave tertidur pulas berselimut warna pink milik Chi, meskipun hujan sudah reda dan bersisa gerimis, baik Chi ataupun Abraham tidak mau membawa Dave nekad ke mobil, mereka tidak mau Dave kehujanan dan bisa sakit. Akhirnya membiarkan Dave tertidur pulas dan nyaman di ranjang Chi yang berukuran single.

Setelah selesai berbicara di telepon Abraham kembali masuk, dia menarik jendela kaca balkon kamar Chi, dia duduk di sofa dengan perasaan canggung, sangat berbeda dengan wajahnya yang tadi hangat saat sedang menelepon.

Perubahan ekspresi wajah itu membuat Chi penasaran, tapi bertanya bukanlah pilihan yang baik menurut Chi, dia menyimpan rasa penasaran di dalam hati.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo