Aku Minta Maaf, Lyra, Steve

"Ada banyak sekali pekerjaan yang harus aku selesaikan hari ini," keluh Steve.

"Tidak usah mengeluh, semuanya sudah selesai aku kerjakan," kata Lyra.

"Gila kamu, itu kan sangat banyak sekali. Bagaimana bisa kamu biasa mengerjakan sebegitu banyaknnya?" tanya Steve kaget.

"Santailah, karena dokumen dan proposalnya sudah betul semua dan tidak ada yang harus dikhawatirkan," jawab Lyra.

"Baiklah kalau begitu, ringan sudah pekerjaanku. Terima kasih ya Lyra."

"Sama-sama."

Steve membuka ponselnya dan membaca beberapa pesan chat yang belum sempat ia balas kemarin malam dan hari ini. Ia menekan nomor kontak Santo dan membaca pesan dari Santo tersebut. "Lyra, apa kamu setuju jika Meilana kita maafkan? Soalnya kata Om Santo, dia sudah banyak berubah. Tidak seperti dulunya dan ia juga memilih untuk dipenjara saja," ujar Steve.