Menghadapi Provokasi Dhanny

"Aku sangat merindukan masa-masa kuliah. Saat itu, Nico adalah milikku secara utuh. Dia adalah kebanggaanku." Laura melihat keluar jendela dengan penuh harap. Jika memungkinkan, dia berharap untuk kembali ke perguruan tinggi. Jika dia membuat pilihan lain, dia tidak akan Akan memimpikan menjadi seorang bintang, tapi tetap bersama Nico dan menjadi wanitanya.

"Sekarang, Nico milik Nona Sandra, dan kamu sudah dilupakan." Kata-kata Pak Bram sangat mengingatkan Laura bahwa tidak peduli betapa indahnya masa lalu, itu hanya masa lalu, dan tidak mungkin memutar waktu ke belakang.

................

Universitas di sore hari.

Pintu masuk ke universitas diblokir, terlihat berlebihan dari biasanya. Meskipun ini adalah sekolah bangsawan, namun pada saat ini setiap hari tak terhitung banyaknya mobil mewah yang diparkir di luar sekolah, semuanya adalah supir atau orang tua yang menjemput.

Tapi hari ini, suasananya sangat aneh.