"Di sini tidak ada jam ya?" tanya Liana penasaran.
Dan kini Liana kembali terkejut karena tiba-tiba ada sebuah jam besar yang muncul di samping sebelah kanan tempat tidurnya, tepat berada di sudut ruangan dekat jendela yang ada di situ.
"Baru jam tiga siang," gumam Liana. "Aku ke sini saat jam sepuluh, berarti aku sudah menghabiskan waktu di sini selama lima jam. Sungguh waktu benar-benar cepat berlalu."
Liana lalu melanjutkan kegiatan mengartikan kalimat yang ia dapat tersebut. Tapi ia sempat melirik ke arah buku bersampul hitam miliknya.
Miliknya?
Liana tidak sadar kalau secara tidak langsung ia merasa kalau buku itu adalah miliknya. Ia kemudian mengambil buku itu lagi dan berusaha membukanya. Dan kini mata Liana kembali membulat, buku itu sangat mudah dibuka. Tanpa ada kesulitan sedikitpun ia membuka buku itu lalu membolak-balikkan isinya.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com