Hospital

Andre menemui Hanan di rumah sakit setelah dia mendapat kabar tersebut dari Hanan.

Andre memeluk Hanan untuk menyemangati dirinya.

"Yang kuat nan... Lo harus kuat dan tegar.. yakin nan bahwa bokap lo akan sembuh.." ucap Andre seraya menepuk pundak Andre.

Hanan pun mengangguk. Keduanya saling melerai pelukan.

"Thanks ndre.. " ucap Hanan.

Andre pun mengangguk.

"Iya sama-sama nan..." ucap Andre.

"Jadi gimana ndre??" ucap Hanan.

"Gue udah urus semuanya.. lo tinggal foto aja nih sama Anin juga untuk kelengkapan dokumennya.. dan nanti isi formulir nikah.." ucap Andre.

Hanan pun mengangguk.

"Makasih banyak ya ndre... selama ini lo udah cukup banyak membantu gue.." ucap Hanan.

Andre pun mengangguk.

"Jangan sungkan.. lo sahabat gue nan.. jadi santai.." ucap Andre.

Hanan pun mengangguk.

Tak lama kemudian, dokter dan suster keluar dari ruang ICU tersebut. Hanan pun segera bangkit dari duduknya dan menghampiri dokter tersebut.

"Bagaimana kondisi papa saya dok?" ucap Hanan.