"Maafin aku Fitria... membicarakan Gunawan hanya akan kembali membuka kesedihan yang sampai saat ini memang masih sangat membebani Fitria... perasaan bersalahnya rasa sedihnya... penyesalannya ...semuanya masih Fitria rasakan jika nama Gunawan kembali melintasi pikirannya...
Fitria terkekeh kecil ia menjauh lantas memukul dada Fajri pelan ... kita lagi di mobil Mas malah baper-baperan kayak gini... lalu Fitria yang langsung membenahi letak kerudungnya... melihat Fitria tertawa Fajri ikut tertawa ...
"Oh iya lupa "kata Fajri tangannya langsung merangkul bahu Fitria mendekat ke sisi-nya.
"Oh iya Mas ... makasih banget yah untuk hari ini.. aku seneng banget udah ketemu sama Melina dan anaknya Azzam.
"Iya sayang, asalkan kamu bahagia, aku akan selalu antar kemana pun kamu mau."
"Oh iya .. kamu mau beli makanan di situ?
"Iya mau.. traktir yah Mas... "Pinta Fitria, dengan mengeluarkan Senyum manisnya.. untuk usaha membujuk.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com