D U A R A T U S E N A M P U L U H S A T U

"Bakalan naif banget kalau gue tanya lo gak apa-apa ya kan?"

"Hmm, gue capek Al"

"Lo mau cerita?"

"Ruby jadi kariwan tetap di kantornya, dan mungkin lusa dia harus terbang ke London, untuk beberapa proyek"

"Trus?"

"Kondisi gue memburuk, gue gak yakin bisa ketemu dia lagi dalam keadaan baik-baik aja"

"Lo pesimis?"

"Men, gue bahkan gak punya pilihan lain? Lo fikir gue bisa biasa-biasa aja gitu? Lo yakin bakalan ada orang dengan kecocokan ginjal yang sama dan mau ngasih miliknya ke gue gitu aja? Bahkan gue bayarpun belum tentu mereka siap kan?"

"Ruby bahagia dengan apa yang dia capai sekarang, dan gue? Gue malah ingin egois Al, tapi gue gak bisa, gue gak tega ngebunuh mimpi dia"

"Lisa.."

"Dia dengan sangat bangga bilang ke gue kalau dia memenangkan tander itu, dia mendapatkan kesempatan yang bahkan orang lain susah untuk dapetin itu, lo bayangin kalau gue tetap dengan ego sialan ini akan sehancur apa hati Ruby?"