webnovel

D U A R A T U S L I M A

Seminggu berlalu, tanpa kabar, tanpa makanan yang teratur, tanpa tidur yang cukup, tanpa perhatian, Thalia layaknya seperti mayat yang terbujur namun masih bernyawa.

"Thalia, kamu masih gak enak badan? Temen kamu di depan tu, kamu buka pintunya ya nak, ini makanan kamu gak pernah kamu sentuh loh sayang"

"Nanti kalau lapar aku makan kok buk"

"Thalia, ini gue Nayla, lo kenapa Thal? Buka pintunya ya"

Namun masih tidak ada jawaban dari gadis itu, tidak hanya teman-teman Thalia yang dibuat kebingungan, Yayuk dan Ruby-pun ikutan bingung melihat prilaku Thalia seminggu ini, gadis itu hanya keluar kalau dia benar-benar lapar.

"Buk sebenarnya ada apa sih sama Thalia?"

"Ibuk juga gak tau, berantem sama nak Sheno mungkin ya"

"Kali aja buk, soalnya Sheno santai aja tuh dan malah gak mau ikut pas kita bilang mau kesini"

"Ya udah buk, ini ada catatan beberapa mata kuliah yang udah kita photocoppy buat Thalia, kan dia gak masuk udah seminggu takut ketinggalan.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo