Dua jus jeruk seakan menjadi teman serius kedua wanita hari ini, Jennie yang terlihat berapi-api mentapi Ruby yang gelisah sedari tadi, mata itu terlalu mengintimidasi Ruby takut Jennie akan membencinya.
Tak ada yang tau bagaimana cara tuhan membolak balikan hati manusia, dan disinilah ruby sekarang duduk dengan secangkir es teh cerry dan di temanin jennie dengan mocca lattenya.
"Tante gak ngerti By kenapa bisa jadi gini"
Jennie mengurut pelipisnya keras, bagaimana nanti mereka ke depannya, bagaimana nanti mereka menjalani semuanya, bagaiamana tentang pendapat orang lain kepada mereka, bagaimana jika hukum sosial membuat menyakiti mereka dan banyak bagaimana-bagaimana lainnya yang bersarang di otak Jennie saat ini.
"Maafin aku Tan, aku tau ini salah"
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com