webnovel

Mencari kebenaran

Marta terdiam menatap Nia yang kini berjalan memasuki ruang tamu. Keterkejutan nya berubah menjadi kebencian saat melihat penampilan wanita itu sangat elegant dan terlihat seperti wanita karir sedangkan dulunya adalah seorang pelacur seperti dirinya.

"Sepertinya ada orang tidak tahu malu di sini. Datang mencari anak yang sudah ditelantarkan bertahun-tahun. Apa urat malu mu sudah putus, Nia?" Marta langsung menyindir Nia yang sudah mengingkari janji.

"Apa maksudmu berkata seperti itu, Marta? Aku datang untuk menjemput putriku karena aku sudah yakin bisa memberikan kehidupan yang layak untuknya." Nia menggeleng tidak mengerti kenapa Marta tampak marah kepadanya.

Plakk ....

Tidak dapat menghindar lagi, Nia langsung terkena tamparan keras dari Marta. Marta menatap tajam pada Nia sambil berkata, "ke mana saja kamu selama 22 tahun? Kenapa baru datang? Apa kamu pikir gratis merawat putrimu yang sok suci itu selama 22 tahun tanpa uang yang kamu janjikan?"

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo