webnovel

Ghibah

Aku meniup poni kesal. Satria seakan menganggap remeh kekhawatiranku. Kenapa dia nggak belajar dari kejadian yang sudah-sudah? Perkara Jessi, Melli, Dewinta dan sekarang Natasya. Wanita yang sangat Satria yakini berbeda dari teman wanita lainnya.

"Aku rasa kekhawatiran kamu itu terlalu berlebihan, Sayang." Satria meraihku dalam pelukannya. "Dengar Rea, aku nggak akan tergoda oleh wanita mana pun lagi. Hatiku sudah terikat sama kamu. Cintaku sudah susah untuk dibagi-bagi lagi. Dan yang perlu kamu ingat satu hal, aku nggak pernah ada niat secuil pun untuk menduakan kamu."

Kata-kata Satria membuatku tersanjung. Aku tidak seistimewa teman-teman wanitanya yang cantiknya paripurna. Aku masih saja merasa sudah mendapat keajaiban bisa memiliki hati lelaki keturunan Wijaya.

"Kamu nggak lagi gombalin aku kan, Bang?" tanyaku membuat Satria melepas pelukannya.

"Memangnya aku ada tampang tukang gombal?"

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo