webnovel

In Pray

Tut.

Sambungan telepon pun terputus.

...

"Gimana vin?" tanya Zio.

"Oke dia langsung ke lokasi.. Dia udah tahu soal berita hilangnya kak Ivi dan tadi kayaknya dia lagi di jalan Zik.." ucap Aksa.

"Oh ya udah.. Kita ke mesjid aja dulu buat sholat.. El, udah selesai makan kan?" tanya Zio pada Elven. Makanan Elven pun kini telah habis. Dirinya mengangguk.

"Iya kel udah.." ucap Elven.

"Oke masuk ke mobil masing-masing ya.. Yon, lo setirin mobil Elven aja, biar Revin bareng gue." ucap Zio.

"Oh oke.. " ucap Deon.

"Gue aja yang setir gak apa-apa.." ucap Elven.

"Jangan bang.. Keadaan lo gak mendukung. Udah biarin akel Deon aja yang setirin.. Biar gue bareng akel Zio." ucap Revin.

Elven pun mengangguk pasrah.

"Ya udah.." ucap Elven. Mereka pun turun dari mobil Aksa dan memasuki mobil masing-masing. Elina pun menyimpan kembali makanan-makanan yang belum sempat dimakan.

Mobil mereka pun berjalan beriringan menuju mesjid terdekat untuk melaksanakan sholat zuhur.

........

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo