webnovel

173. Mainan yang lain

Sindi meregangkan tubuhnya yang sangat pegal saat ini. Kemudian managernya memberi sebuah botol air mineral dan ia segera meminumnya untuk menjernihkan suaranya.

Detik selanjutnya saat namanya di panggil Sindi segera naik ke atas panggung. Suara tepuk tangan dari para penonton menyambut hangat kedatangannya.

Pertama-tama, Sindi menyapa MC dan beberapa bintang tamu yang hadir pada malam itu, bercakap-cakap sebentar sebelum akhirnya Sindi di persilahkan untuk menyanyi.

Sindi dengan bangga mempersembahkan lagu dari single pertamanya yang baru saja di rilis tiga hari yang lalu. Inilah yang menyebabkannya sibuk akhir-akhir ini. Bukan hanya kesibukan yang didapat, tapi juga rasa penat dan pusing.

Sindi yang sibuk seperti ini saja rela, mencari video dari pelanggan dan cctv untuk Angkasa, walau hanya di hadiahi oleh ucapan terima kasih. Huft. Perjuangan cinta bertepuk sebelah tangan sangat berat.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo