Universitas Cendrawasih memiliki fasilitas lengkap untuk para mahasiswanya mengembangkan bakat-bakatnya. Mulai dari lapangan basket, sepak bola, badminton, kolam renang, tenis dll.
Karena tidak ada kegiatan apa-apa di kampus, kolam renang pun dibuka untuk umum. Selama pengunjung membayar dan mematuhi aturan, mereka bisa berenang dengan nyaman di tempat ini.
Ketika Randika masuk di ruangan kolam renang tersebut, matanya langsung dipenuhi pemandangan indah.
Ya tuhan banyak sekali cewek cantiknya!
Mereka semua terlihat putih mulus dan cantik. Bikini yang mereka pakai dengan sempurna menonjolkan aset-aset mereka.
Ketika dia berjalan, dia melihat seorang cewek yang keluar dari kolam renang. Mata Randika tidak bisa lepas dari perempuan tersebut, dia pasti 36D!
Kepala Randika mulai panas, di mana pun dia menoleh, dia pasti menemukan cewek cantik lainnya.
"Kak matamu itu lho, malu-maluin saja." Hannah tertawa ketika melihat Randika yang celingak-celinguk.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com