webnovel

Chapter 77 : Ranah Rahasia

"Pemahaman pedangmu itu sangat salah... kekuatan pedangmu tidak selalu tergantung pada seberapa kuat kau menebaskan pedangmu"

"Tapi kau juga harus mengontrol laju pedangmu dan sudut tebasanmu" Kata Mu Feng.

Dia lalu mengeluarkan Balok batu hitam dari cincin penyimpanannya dan meletakkannya di lantai. Balok batu yang dia keluarkan memiliki tinggi dua meter dan lebar satu meter.

"Ini adalah batu yang sering digunakan oleh sekte dan klan untuk mengukur kekuatan anggotanya"

"Meskipun batu ini terlihat biasa saja tapi tingkat kekerasannya sangatlah tinggi dan orang-orang sepertimu akan kesusahan untuk menggores batu ini"

"Kau bisa coba menebas batu ini dengan niat pedang level satumu" Kata Mu Feng menunjuk salah satu batu yang ada di dekatnya.

"Ha! " Liu Feng langsung menebaskan pedangnya sesuai perintah Mu Feng, tapi serangannya hanya meninggalkan goresan tipis di permukaan batu dan hampir tidak terlihat "Batu ini terlalu kuat! " Kata Liu Feng terkejut.

"Seranganmu masih jauh dari kata kuat... meskipun kau sudah mencapai niat pedang level satu tapi caramu menggunakannya sangatlah buruk"

Mu Feng lalu mengambil pedang besi dari cincin penyimpanannya "Ini adalah batas maksimal kekuatan niat pedang level satu yang kultivator pedang bisa keluarkan di tingkat yang sama denganmu" Mu Feng lalu menebaskan pedangnya ke batu di depannya, tebasan pedangnya mengakibatkan goresan di permukaan batu yang memiliki kedalaman satu inci.

'Tuan bisa menggores batu itu sedalam satu inci?! ' Kata Liu Feng dalam hati terkejut dengan apa yang dilakukan oleh Mu Feng.

"Tapi kekuatan niat pedang level satu tidak hanya sampai di situ... ini adalah niat pedang level satu milikku" Mu Feng lalu kembali menebaskan pedang besinya ke batu, dan kali ini tebasannya meninggalkan goresan sedalam lima inci. Kekuatan Mu Feng saat ini masih dia tekan agar sama dengan Liu Feng, tapi kekuatan niatnya sangatlah kuat.

"Bagaimana bisa niat pedang level satu bisa sekuat itu?! " Tanya Liu Feng terkejut dengan serangan Mu Feng.

"Kekuatan niat akan semakin kuat jika pemahamanmu semakin dalam juga"

"Orang lain biasanya akan fokus untuk mencapai niat pedang level dua saat mereka berhasil mencapai niat pedang level satu... "

"Padahal mereka seharusnya mengasah kekuatan niat pedang level satu mereka terlebih dahulu sampai batas maksimal"

"Baru setelah mereka tidak bisa lagi mengasah niat pedang level satu mereka... itulah saat mereka fokus untuk mencapai niat pedang level dua" kata Mu Feng.

"Apa itu juga berlaku pada kekuatan niat yang lain? " Tanya Liu Feng.

"Itu berlaku pada semua kekuatan niat termasuk niat membunuh" Jawab Mu Feng.

"Anda sebelumnya bilang kalau kultivator bisa memiliki banyak kekuatan niat sekaligus... tapi apa saya bisa menggunakan kekuatan niat yang elemennya berbeda dari elemen Qi yang saya latih? " Tanya Liu Feng.

"Pertanyaan bagus... kekuatan niat yang bisa kau miliki tidak terbatas dengan elemen yang kau latih sekarang"

"Dan itu semua kembali lagi ke seberapa kuat pemahamanmu.... meskipun kau memiliki elemen api tapi kau juga bisa memiliki kekuatan niat angin, niat petir dan bahkan niat air yang notabene bertolakan dengan elemen yang kau latih"

"Tapi tingkat kesulitan kau melatih kekuatan niat akan sangat berbeda dengan elemen yang kau kuasai seperti..."

"Elemen Qi yang kau latih adalah api, membuatmu lebih mudah memahami niat api, sedangkan untuk niat yang lain akan lebih sulit untuk kau pahami karena fokus kekuatanmu bukan itu"

"Kau bisa dengan mudah memahami niat pedang tapi kau akan kesulitan saat mencoba memahami niat panah"

"Kau tetap akan bisa memiliki banyak kekuatan niat... tapi untuk mendapatkannya kau harus berlatih lebih keras dari kekuatan niat yang kau sudah sering gunakan" Jawab Mu Feng.

"Apa ada pertanyaan lagi? " Tanya Mu Feng pada Liu Feng.

"Berapa banyak kekuatan niat yang Anda punya? " Tanya Liu Feng, ini adalah pertanyaan yang langsung muncul dikepalanya saat Mu Feng membahas kekuatan niat.

"Berapa banyak? Aku tidak terlalu ingat tapi aku bisa menunjukkannya padamu beberapa" Mu Feng lalu mengangkat tangan kanannya ke depan tubuhnya.

Tiba-tiba muncul api dari tangan kanan Mu Feng "Ini adalah niat api milikku" Api di tangan Mu Feng lalu padam dan digantikan oleh petir "Ini adalah niat petir"

Petir itu lalu hilang dan digantikan oleh air "Ini adalah niat air" air lalu kembali hilang dan digantikan oleh energi kehidupan berwarna hijau "Ini Adalah niat kayu"

Energi kayu itu lalu menghilang dan berganti dengan energi berelemen besi "Ini adalah niat besi" energi tanah lalu keluar dari tangan Mu Feng "Ini adalah niat tanah"

Mu Feng lalu menarik kembali kekuatan niat miliknya "Itu tadi adalah sebagian kecil kekuatan Niat yang aku miliki untuk jumlahnya aku tidak terlalu ingat tapi paling tidak aku memiliki lebih dari dua ratus kekuatan niat dan semuanya aku latih sampai level sepuluh" Kata Mu Feng dengan tenang. Dia sebenarnya juga tidak tahu seberapa banyak kekuatan niat yang dia miliki karena terlalu fokus pada latihannya

"Lebih dari dua ratus?! Dan semuanya level sepuluh?! " Tanya Liu Feng tidak percaya.

"Itulah kenapa aku bisa mengalahkan kultivator yang jauh lebih kuat dariku dengan sangat mudah karena aku memiliki kekuatan niat yang jauh lebih kuat dari mereka"

"Kultivator ranah Soul Formation biasanya hanya memiliki kekuatan niat level tiga saja... "

"Dan aku bisa dengan mudah membunuh mereka dengan kekuatan niat level sepuluh milikku" Jawab Mu Feng, dia bisa memiliki banyak kekuatan niat karena banyak sekali buku tentang kekuatan niat yang dia temukan di tempat gurunya, dan dia menggunakan teknik seribu jiwa untuk memahami kekuatan niat jauh lebih cepat.

"Apa ada pertanyaan lagi? " Tanya Mu Feng pada Liu Feng.

"Tidak ada tuan" Jawab Liu Feng.

"Baiklah jika tidak ada pertanyaan lagi... kita akan melanjutkan latihan kita"

"Aku menyarankan agar kau Fokus pada Niat pedang dan niat Api saja... apabila kau mau mempelajari niat yang lainnya kau harus memilih niat yang cocok denganmu"

"Contohnya niat tanah... karena niat pedang dan niat api fokus pada serangan maka kau bisa menggunakan niat tanah yang fokus pada pertahanan untuk memperkuat pertahananmu"

"Dengan itu kau bisa bertarung lebih lepas karena tubuhmu tidak akan mudah terluka" Kata Mu Feng, Liu Feng berusaha sekuat tenaga mengingat semua perkataan Mu Feng karena dia tahu apa yang dikatakan oleh Mu Feng adalah sesuatu yang tidak bisa dia dapatkan setiap hari.

"Satu kekuatan niat bisa digabungkan dengan kekuatan niat yang lain seperti niat pedang dan niat api" Mu Feng lalu menggenggam pedang besi miliknya.

Pedang besi Mu Feng lalu mengeluarkan api "Ini adalah niat api level satu... dan aku akan menggabungkannya dengan niat pedang level satu milikku" Mu Feng lalu menebaskan pedang besi yang dilapisi oleh api ke batu di depannya.

Serangan Mu Feng langsung meninggalkan goresan yang memiliki kedalaman sebelas inci di permukaan batu "Kau bisa lihat kalau kekuatan seranganku menjadi lebih kuat saat aku menggabungkannya dengan niat api" Kata Mu Feng.

"Bagaimana cara anda melakukannya?! " Tanya Liu Feng, dia tidak tahu kalau kekuatan niat bisa digabungkan dengan kekuatan niat yang lain.

"Kau bisa melakukannya jika kau sudah bisa memahami inti dari kekuatan niat yang kau latih"

"Saat kau memahami inti dari dua kekuatan niat... kau akan bisa menyatukan kedua kekuatan niat itu" Jawab Mu Feng.

"Tapi apa yang aku ingin kau capai saat selesai aku latih bukan apa yang aku jelaskan sebelumnya... "

"Tapi aku ingin kau bisa mencapai ranah rahasia niat pedang milikmu" Kata Mu Feng pada Liu Feng.

"Ranah rahasia? Apa yang Anda maksud? " Tanya Liu Feng bingung dengan apa yang Mu Feng katakan, dia sama sekali tidak pernah mendengar Ranah rahasia niat pedang.

"Ranah rahasia adalah ranah tersembunyi yang bisa kau capai jika pemahamanmu terhadap kekuatan niat mencapai titik tertinggi"

"Ranah rahasia niat pedang ada dua ... "

"Ini adalah ranah rahasia pertama... " Mu Feng lalu memejamkan matanya sebentar lalu membuka matanya kembali, saat Mu Feng membuka matanya, mata Mu Feng terlihat menjadi sangat tajam.

"Ini adalah ramah menjadi satu dengan pedang... di ranah ini kekuatan tempurmu menjadi jauh lebih kuat dan semua niat pedangmu juga menjadi jauh lebih kuat dari sebelumnya"

"Ini adalah kekuatan niat pedang level satu milikku jika berada di ranah menjadi satu dengan pedang" Mu Feng lalu menebaskan pedang besi miliknya ke batu di depannya. Serangan Mu Feng kali ini meninggalkan goresan sedalam lebih dari sepuluh inci.

"Kekuatannya dua kali lipat lebih kuat dari sebelumnya! " Kata Liu Feng takjub dengan apa yang dilihatnya.

"Inilah yang dinamakan ranah rahasia" Kata Mu Feng.

"Bagaimana dengan ranah kedua? " Tanya Liu Feng, Mu Feng sebelumnya bilang kalau ranah rahasia niat pedang ada dua, ranah pertama saja sudah sekuat ini jadi dia penasaran dengan ranah kedua.

"Ranah kedua dinamakan tubuh pedang" Kata Mu Feng melepaskan pedang besinya.

"Kenapa Anda melepaskan pedang besi Anda? " Tanya Liu Feng bingung dengan apa yang dilakukan Mu Feng.

"Ranah kedua ini sama sekali tidak membutuhkan pedang karena seluruh tubuhmu sendirilah yang akan menjadi pedang" Jawab Mu Feng. Dia lalu menggunakan jari telunjuknya dan menuliskan kata pedang di permukaan batu.

"Mustahil! " Liu Feng sama sekali tidak percaya dengan apa yang dilihatnya, Mu Feng bisa menuliskan kata pedang di permukaan batu dengan jari telunjuknya dan tulisan itu memiliki kedalaman lima inci.

"Itu adalah ranah kedua... tubuh pedang" Kata Mu Feng.

"Yang aku ingin kau capai saat latihan denganku adalah ranah menyatu dengan pedang... bukan ranah tubuh pedang"

"Meskipun untuk mencapai ranah menyatu dengan pedang membutuhkan waktu bertahun-tahun tapi di bawah bimbinganku aku yakin kau bisa mencapainya dalam waktu tiga bulan saja" Kata Mu Feng.

"Apa itu mungkin?! " Tanya Liu Feng, dia tidak yakin kalau dia bisa mencapai ranah menyatu dengan pedang hanya dalam waktu tiga bulan.

"Kau pasti bisa melakukannya karena aku sudah menyiapkan latihan yang kau akan jalani selama tiga bulan ke depan" Mu Feng lalu mengeluarkan dua pedang dan gulungan besar benang sutra. Dia lalu melemparkan satu pedang yang dia keluarkan pada Liu Feng.

"Itu adalah pedang yang jauh lebih kuat dari pedang yang kau gunakan sekarang... aku akan memberikannya padamu" Kata Mu Feng.

"Terima kasih tuan! " Kata Liu Feng, dia tahu kalau pedang yang Mu Feng berikan padanya adalah pedang yang sangat kuat dan mahal.

Mu Feng lalu melemparkan gulungan benang sutra yang ada di tangannya pada Liu Feng "Untuk apa benang ini tuan? " Tanya Liu Feng. Dia bingung karena untuk apa Mu Feng memberikan benang sutra ini padanya.

Próximo capítulo