"Berkelompok denganmu?".
"Itu benar, aku akan menjelaskannya kepadamu, duduklah jangan sampai kau menarik perhatian mereka lebih jauh, aku bersumpah jika sampai informasi yang aku katakan kepada mu nantinya salah, maka sebagai gantinya kau bisa langsung memenggal kepalaku, bagaimana cukup seimbang bukan, jadi apa kau ingin mendengarkan tawaranku?". Lanjut Virgo coba meyakinkan Dwyne.
Dwyne tentu merasa enggan, namun dia tidak punya pilihan lain, dan hanya bisa menganggukkan kepala.
"Wussst".
Sesaat setelah Dwyne kembali duduk di bangkunya, bola mata biru Virgo langsung bersinar, dan membawa Dwyne ke dalam dimensi kehampaan yang di ciptakan ya menggunakan kekuatan kegelapan.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com