Setelah menarik turun resleting gaun Ratu, ia memeluknya dari belakang, lalu berbisik di dekat telinga.
"Malam ini, tidak ada yang bisa menghentikanku untuk menyentuhmu," ucap Raja.
Ratu berjingkat kaget saat Raja mengecup telinganya. Ia maju dua langkah dan berbalik menatap suaminya. Wajah Ratu memerah bak tomat cherry yang telah matang.
Melihat wajah istrinya bersemu merah, Raja tersenyum merekah.
"Mandi sana! Jangan membuatku menunggu lama," ucap Raja sambil mengedipkan sebelah matanya.
Ratu menjadi salah tingkah karena kata godaan yang Raja ucapkan. Ia memilih segera pergi ke kamar mandi atau pria itu akan terus menggodanya. Ratu melepas gaun pengantinnya dan menaruhnya di keranjang. Saat ia membuka underwear-nya, ia menjadi bingung.
Ternyata, hari ini adalah tanggal bulanannya. Ratu bingung bagaimana cara ia mengatakannya pada Raja. Hari ini seharusnya adalah malam pertama mereka, tapi tamu tak diundang datang tepat di hari ini.
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com