webnovel

Pemandangan bukit kembar di pagi hari

Mobil berhenti di depan gerbang rumah Ratu. Raja turun lebih dulu untuk membukakan pintu.

"Terima kasih, sudah mengantarku," ucap Ratu saat turun dari mobil.

"Boleh mampir, tidak?"

"Tidak!"

"Sebentar saja. Masih sore, kan," goda Raja sambil mengerlingkan sebelah matanya.

"Jam dua belas malam, kamu bilang masih sore? Ckk, dasar aneh!"

"Benarkah? Aku kira masih jam tujuh malam," seloroh Raja. Ia melangkah maju dan mengecup kening gadis itu. "Aku, hanya bercanda. Selamat malam, selamat beristirahat. Jangan lupa! Mimpikan aku!"

Raja masuk kembali ke mobil. Ia menurunkan kaca jendela mobil dan menjulurkan kepalanya keluar. "Ratu! Pikirkan baik-baik pernyataan cintaku. Aku butuh jawabanmu. Selamat malam." Raja menyalakan mesin mobil dan menginjak gas. Semakin lama, semakin jauh mobil itu melaju. 

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo