webnovel

Terjebak Dua Hati (3)

Kerinduan yang sudah diluapkan selama beberapa jam lamanya di mobil, melepas pelukan dan ciuman yang intens, saling menatap lembut, dan bersenda gurau layaknya sepasang kekasih yang baru saja mengenal indahnya jatuh cinta, seakan tak puas bagi mereka tanpa melakukan sesuatu yang lebih dari itu. Mereka berjanji untuk kembali bertemu saat menjelang sore, di tempat yang sama.

Dalam hati Khanza sudah sangat tidak sabar, dia merasa jika pertemuannya dengan pak Gibran saat ini akan memuaskan hatinya. Meluapkan segala kerinduan dan sentuhan lembut dari jari jemari pak Gibran. Segala kenikmatan bercinta dengan pak Gibran membuatnya terus candu untuk selalu terus melakukannya, tak peduli apapun itu.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo