Mu Feichi diam-diam meremas tangan Yun Xi, namun wajahnya tetap tenang dan tidak berubah. Dia juga tidak ragu-ragu dalam memperkenalkan identitas Yun Xi.
Wajahnya tampak sangat percaya diri, seolah-olah dia bisa menikahi gadis itu kapan saja dan membuatnya masuk ke Keluarga Mu. Pria ini seperti sedang memasang sebuah mahkota di atas kepala Yun Xi.
Yun Xi tidak bisa menahan diri untuk tidak menoleh dan meliriknya. Orang ini benar-benar berani mengatakan apa pun!
Yun Xi sudah menyiapkan mentalnya untuk menerima lemparan asbak Komandan Mu. Ketika bocah kecil Mu Feichi ini memutuskan untuk membawanya menemui orang tuanya, maka Yun Xi mau tidak mau harus siap dengan konsekuensinya.
Tuan Besar Mu menoleh dan menatap Nyonya Besar Mu di sebelahnya. Cucu mereka yang berharga tiba-tiba membawa kembali calon istri tanpa persiapan apa pun. Dia sama saja membunuh keluarganya saat lengah!
Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com