webnovel

Memikirkan Shui Yao

"Apakah ini bahkan sebuah kota?"

"Ya Tuhan, seberapa besar kota ini, bahkan dengan teknik mata dewa ku, aku masih tidak bisa melihat ujungnya."

"Apakah ini kota yang dibangun oleh dewa sejati?"

Suara kekaguman memenuhi area di belakang Qin Tian ketika semakin banyak orang yang berteleportasi ke kota ini.

"Tidak, bangunan-bangunan itu pasti memiliki banyak harta kultivasi yang tertinggal."

Beberapa orang berteriak ketika mereka mulai menyadari kalau kota ini adalah sebuah tempat yang ditinggalkan.

Jika bahkan sebuah desa kecil di tengah-tengah hutan memiliki beberapa harta yang tersisa, bagaimana mungkin kota besar yang benar-benar tidak mengalami kerusakan tidak memilikinya.

Ketika mereka menyadari itu, mereka dengan cepat berlarian ke bangunan yang paling menarik mata mereka.

Bahkan Ye Mo juga ikut pergi bersama mereka. Hanya Wuqi Hao, yang tetap tinggal di belakang.

Capítulo Bloqueado

Apoie seus autores e tradutores favoritos em webnovel.com

Próximo capítulo