Haruskah Aku Mati, Agar Bisa Mendapatkan Cintamu?

Bart – sang pelayan pria itu tadinya sedang menyandarkan tubuhnya pada sisi dinding, ia sedang menunggu sedang bosan.

Namun, ketika pintu kamar kecil wanita terbuka. Segera saja ia menegakkan tubuhnya, menunjukkan sikap sikapnya agar Louis bisa melihat kesigapan dirinya.

"Hmm?" Satu alis Bart mengerut seketika, ketika ia melihat Louis yang keluar dengan menggendong Helena.

"Yang Mulia, apakah terjadi sesuatu? Atau… perlukah aku memanggilkan bantuan untuk Permaisuri Helena?" tanya Bart, ketika Louis berada dekat dengannya.

"Tidak… tidak perlu. Aku akan mengantar Helena kedalam mobil, dan terimakasih karena kau sudah berjaga," jawab Louis, kemudian berlalu begitu saja.

Helena masih memberikan sorot mata yang tajam, ia masih mengomel dan memerintahkan Louis agar tidak perlu menggendong dirinya saat itu. Tapi semua protes dan keluhannya, tidak akan didengar ataupun di turuti oleh Louis.