Kisah seorang Pria yang terus mengejar cinta pertamanya. karena dia yakin kalau takdir itu ada. takdir yang menjafikan wanuta itu miliknya. yang Kangen dengan permasalahn di kampus! atau yang pengen tau suasa kampus kayak gimana! ceritanya gimana sih kalau jadi mahasiswi! gimana sih kalau nanti suka sama teman kelas! nah di Story ini bakalan peran dunia ketiga dalam kampus hahaha #canda. di Stiry kali ini cerita tentang suasana kampus, mulai dari percintaan, permasalahan, pembuliyan. nah bakalan kumpul semuanya disini. jadi kalau penasaran langsung aja baca.
Selasa, 22 Januari 2018
Pukul 03:46 WIB
Pasti ada yang kaget tiba-tiba Up Story Baru🤭😂😂
Story ini bukan sambungan dari story sebelumnya ya, ini beda. Gk ada sangkut pautnya sama Stiry aku sebelumnya🤩
Author UP Ini Story karena ada ide yg tiba-tiba nongol dan berputar di kepala jadinya gk bisa tidur dan oengennya ngetik😭🤭, sayang kalau gk di ketik🤭😆dan udah terlanjur ngetik yaudah Author UP aja🤭😅
Tetap setia di Story "stay Here With me" ya, pas Endnya nanti author bakalan adain Giveway di Story itu😁🤭
♥️♥️♥️♥️
Author POV
"Lu cewek Bukan? Berani lu sentuh atau kasar lagi sama pacar gue, lu yang akan berurusan sama gue"ucap seorang cowok yang baru datang membantu seorang cewek yang status sebagai pacarnya.
Cowok itu dengan lembut membantu pacarnya berdiri dari lantai dingin itu. Cowok itu langsung menatap ajam kearah seorang cewek yang menjadi pelaku melakukan kekerasan ke pacarnya.
Cowok itu melangkah mendekati cewek itu, dengan geram pria itu mencengkram kedua pipi cewek itu dengan satu tangannya. Hingga membuat si sang pemilik pipi itu kesakitan.
Cowok tu ingin Peringatan pertama kepada cewek di depannya.
"lu nyalahin gue? Tanya ke pacar lu, dia yang mula...."
"DIAM... cewek bruntal dan kasar kayak lu udah keliahtan kelakuan lu kayak gimana, lu seharusnya sadar dan tau info di kampus ini. Sekali lagi lu nyentuh pacar gue, gue gk akan segan hancurin wajah lu ini.."teriak cowok itu membuat seluruh mahasiswa menatap kearah mereka.
cewek yang terkurung itu hanya terkekeh saat mendengar ucapan cowok di depannya.
Kennard Hansel Alechander.
Dia cowok yang memiliki kata-kata pedas kayak cabe, arogant, sombong, dan kasar sama orang yang mengganggu pacarnya, dan lebih kejam lagi jika ada yang mengganggu aktifitasnya.
Pacar yang dilindunginya adalah seorang cewek yang dikenal dan sangat populer di kampus ini. Lebih kebagian mahasiswa. Mereka juga berlomba untun menjadi pacar cewek itu. Zeline Adriens
Begitu juga dengan cowok bernama Kennard, panggilan ken. Cowok yang sangat-sangat populer membuat semua mata mahasiswi tertuju padannya. Setiap langkahnya membuat mata mahasiswi tidak ingin melepaskan tatapan darinya.
Namun dari semua cewek itu hanya satu cewek yang tidak tau asal-usul Kennard dan kekasihnya itu. Cewek yang datang sebagai mahasiswi baru di jurusan desainer.
Namun kesialan bagi maasiswi baru itu, dihari pertamanya masuk sudah banyak kasus yang datang menghadangnya.
Padahal sejak awal dirinya tidak mau membuat masalah di kampus barunya, dirinya hanya ingin tenang di kampus. Namun harapan itu hanya tetap menjadi harapan baginya.
"gue gk akan mulai kalau bukan cewek sialan itu yang mulai.."teriak cewek mungil itu di depan wajah cowok itu. Cowok itu terkekeh dan menarik kasar tangan wanita di depannya.
Cewek yang berwajah korea+araban, namun sikap tempramennya membuat cowok mengambil jarang jauh dengannya.
"Mahasiswi pindahan yang baru masuk aja uda belagu.."bisik cowok itu sinis menatap cewek d depannya.
cewek itu melotot tak percaya kalau cowok keajm didepannya tau kalau dirinya mahasiswi pindahan di kampus ini.
Ini pertama kalinya ada yang mengganggu pacarnya, semua orang tau kalau tidak ada yang boleh menyakiti pacarnya.
Namun mahasiswi pindahan ini dengan keberanian menggangguk pacarnya.
Cowok itu melepaskan tangan cewek di depannya dengan sangat kasar hingga membuat tangan itu terbentur dinding di belakangnya. Cewek itu langsung terpekik kaget merasakan sakit di pergelangan tangannya.
Hari kesialannya saat masuk ke kampus ini. Dan hari pertama dirinya menginjam kampus ini.
Cewek itu menatap senis kearah cowok yang sudah pergi sambil merangkul pacarnya. Cewek yang di sampingnya tersenyum bahagia saat melihat nya.
"Bitch.."gumam cewek itu saat melihat cewek tadi tersenyum kemenangan kearahnya.
...
"LU LAGI, LU LAGI.....SIAPA LU HAH? BERANI-BERANINYA LU JELEKIN PACAR GUE? LU SIAPA HAH? LU SUKA SAMA GUE? BILANG KALAU LU SUKA SAMA GUE?LU MAU TIDUR SAMA GUE, BILANG KE GUE, GUE BISA NIDURIN LU SEKARANG JUGA"teriak seorang cowok sambil mendorong tubuh cewek yang baru saja mengucap sesuatu yang membuat cowok itu marah.
Cewek itu langsung emosi mendengar kalian terakhir yang di ucapkan cowok di depannya. niatnya baik untuk memberi tahu kelakuan pacar yang di anggap dewi baginya.
"KEN, apa yang gue bilang memang benar, cewek lu gk kayak yang lu mikirin, cewek lu jalan sama co..."
"KEN? Langcang banget lu manggil sebutan itu? gk usah sok akrab sama gue bitch"cowok itu semakin marah dan mendekati cewek itu, tatapan tajam bak elang itu membuat cewek itu melangkah mundur hingga dibelakangnya terhalang oleh dinding.
"gue hanya ngasih tau apa yang gue lihat.. pacar lu..."
"DIAM BITCH...LU MAU GUE TIDURI KAN? SAMA KAYAK CEWEK-CEWEK Di Luar Sa....."teriak cowok itu lagi langsung mencengkram pipi cewek di depannya dengan kasar.
PLAAAKKKK
Tamparan keras terdengar, cewek itu menampar keras pipi kanan cowok di depannya. Cewek itu emaosi karena cowok di didepannya ini menganggapnua cewek gampangan seperti cewek lainnya.
"Bitch.."umpat cowok itu terlihat semakin emosi.
"ini bukan pertama kalinya lu ikut campur dalam masalah gue.. dan sepertinya lu dah siap rusaknya wajah lu.."bisik cowok itu geram semakin mencengkram pipi cewek itu hingga membuatnya kesakitan.
"Lu suka sama gue Hah? Lu....."
"GUE GK SUKA SAMA LU SIALAN, Gue hanya kasihan sama lu.. Lu cowok yang Buta hanya karena lihat Kecantikannya..."teriak cewek itu semakin membuat Ken Marah. Wajahnya memerah menatap cewek didepannya ini.
Cewek itu tidak memiliki rasa takut sama sekali. Cewek yang sama sekali Ken gk tau namanya. Namun dnegan lancang cewek itu ikut campur dalam masalah percintaanya.
"kasihan? Ahahaha"tawa Kennard menatap cewek di depannya. Cewek itu bingung melihat dan mendengar suara tawa Ken.
"GUE GK BUTUH DIKASIHANI SAMA LU bitch.."Kennard kembali mencengkram pipi cewek itu, kali ini lebih sangat kasar hinga membuat bekas di kedua pipi mulus cewek itu.
"Sa—kit.. le---paaas"ucap cewek itu berusaha melepaskan tangan Ken. Namun Ken hanya tersenyum sinis melihat cewek di depannya kesakitan.
"Ken... tahan emosi lu..."ucap seorang cowok yang baru datang menarik tubuh Kennard menjauh dari cewek itu.
Cewek itu memegang kedua pipi yang terasa sangat sakit.
"lepasin gue. Lu cewek yang gk tau malu. Lu berusaha buat hancurin hubungan gue? Cih jangan harap gue suka sama lu cewek mu*a*n kayak lu."ucap El emosi sambil menunjuk cewek itu.
"Kayla udah,,, nanti lu terluka.."ucap seseorang menarik cewek itu. Cewek yang di Panggil Kayla itu melepaskan tangan orang itu dan mendekati Ken.
Plaaaak
"Jaga ucapan lu. lu cowok yang brengsek yang gue kenal sialan, lu cowok yang sok kuasa di kampus ini. Padahal apa yang lu pamerin itu hasil dari kedua orang tua lu, bukan milik lu... tanpa orang tua lu , lu gk ada apa-apa nya sialan"suara nyaring itu membuat ketiga cowok itu langsung diam. Namun Ken tersenyum menatap Kayla. Senyum sinis.
Namun senyum sinis itu hilang saat melihat air mata Kayla. Kayla mengusap air matanya dengan kasar dan berbalik pergi. Ini pertama kalinya Ken melihat cewek tempramen itu menangis.
Bug
Salah satu sahabatnya menonjok wajah Ken, ken mengusap bibirnya yang sobek.
"Lu terlahir dari mana hah? Perut wanita atau bencong hah? Mulut lu gk pernah disekolahin. Gue gk nyangka sama lu Bro, lu pengecut yang gk bisa jaga omongan lu sendiri"emosi sahabatnya, ya sahabatnya Ken.
"Lu berdua belain cewek sialan itu.."
"Sorry bro, disini bukan belain siapa-siapa, hanya sikap lu udah keterlalu sama kayla"Balas sahabatnya menatap sinis kearah ken.
Orang itu menatap kecewa kearah Ken dan langsung pergi. Fadil Rahagi.
"Lu kaya cewek, pengecut. Lu cuman harapin mulut lu... cuman karena pacar lu si Zeline itu lu jadi pengecut.."Ucap satu sahabatnya lagi, dan langsung pergi meninggalkannya. Fairel Calief.
Ken hanya diam. Kenapa semua orang menyalakan pacaranya. Seharusnya kedua sahabatnya juga mendukung dirinya. Hanya karena cewek sialan tadi, kedua saabatnya pergi.
"SHIT Brengs*K.."teriak Cowok itu yang ingin melapiaskan semua kemaraannya.
"Ken.. kau disini? Aku nyariin kamu dari tadi.."ucap seorang membuat Ken mendongak. Disana pacarnya Zeline. Ken melangkah lebar mendekati pacarnya, memeluk erat tubuh pacarnya.
"mmm kenapa?"tanya Zeline saat Ken memeluknya. Ken hanya menggeleng dalam pelukan.
"Lihat aja pembalasan gue"batin Ken yang masih emosi dengan Kayla tadi.
Kayla Sherly Sifabella
Mahasiswa pindahan dari London, banyak mahasiswa yang tertarik akan wajah cantiknya itu. Mahasiswi pindahan di hari pertamanya membawa kesialan hingga masa kuliahnya selesai.
Masalah yang di buat Zeline kekasih cowok sialan itu, hari pertama cewek sialan itu yang merusak semuanya.
Dan cewek sialan itu juga yang membuat dirinya terus msalah di kampus barunya itu.
Kayla keluar dari kampusnya, melangkah dengan cepat.
"Beb.."panggil seseorang membuatnya mendongak.
Keyla melihat orang itu langsung menangis. Cowok di depannya langsung melangkah dan memeluk Kayla. Kekasihnya.
Cowok itu tidak bertanya dan langsung membantu Kayla masuk kedalam mobilnya.
Memasang sabuk untuk kekasihnya.
Keyla masih terisak pelan. Cowok itu membuka top yang di gunakan kayla.
Hanya itu, cowok itu tidak bertanya lagi dan menjalankan mobil.
Setengah perjalanan cowok itu menatap kekasihnya. Yang sudah tidak terisak lagi.
"Mau cerita?"cowok itu menatap bertanya dengan nada lembut.
"Aku gk suka sama kampusnya.."balas kayla mengambil topi kesayangannya dan memakainya.
"mau pindah?"tanya cowok itu membuat kayla menggeleng.
"Km udah banyak bantuin aku, aku gk mau repotin km lagi beb.."balas kayla seperti biasa nada merajuk, dan tersenyum lebar menatap kekasihnya. Cowok itu hanya Tersenyum dan menggenggam tangan kayla. Ruri Larendra. Endra.
Ya kekasihnya. Hubungan mereka sudah jalan setahun ini.
Bukan waktu yang singkat bagi mereka berdua. Cowok di sampingnya juga sudah banyak membantunya, Kayla tidak ingin merepotkan kekasihnya lagi hanya karena masalah di kampsunya.
♥️♥️♥️♥️
Kalau Suka silahkan....
Tinggalkan Comentar kalian😍
Karena komentar buat sang pengetik semakin semangat buat Up🤭😁
Ini bakalan Ceritanya di Kampus terus ya, Entah sampai Ending kayaknya😪🤣
Yang kangen suasa kampus baca deh gk bakalan nyesal😂🤭
Karena story ini bakalan stanbye di kampus, sekeliling kampus🤗😍
See You....